Cara Membuat Nama Merek Makanan Ringan

Cara Membuat Nama Merek Makanan Ringan

Nama merek makanan ringan merupakan ujung tombak untuk memasarkan produk Anda. Sayangnya. hal ini seringkali diabaikan oleh banyak orang.

Jika nama merek makanan ringan yang Anda gunakan tidak menarik, tentu konsumen pun malas untuk membeli produk Anda.

Nama merek makanan ringan atau brand juga menentukan apakah produk kita diterima oleh masyarakat. Sebab, nama merek menjadi hal yang pertama kali diingat oleh orang ketika membeli suatu produk.

Semakin unik dan ikonik sebuah nama merek, konsumen pun bisa membayangkan seperti apa produk yang dijual. Karena itu, pembuatan nama merek makanan ringan juga harus mencerminkan isi produk Anda.

Hal tersebut juga perlu ditunjang oleh kekuatan citarasa dan kualitas dari produk yang akan Anda jual. Sebab, semua faktor tersebut saling terkait dalam membentuk images produk yang Anda jual di mata konsumen. Anda mesti cermat dan teliti dalam membuat nama merek makanan ringan.

Dua Jenis Kemasan Produk

Nama merek makanan ringan harus dicantumkan produsen dalam kemasan produk. Sebab, nama merek merupakan tanda pengenal produk yang Anda jual. Karena itu, posisi nama merek makanan ringan harus berada di bagian depan kemasan.

Jenis kemasan produk pun perlu Anda perhatikan dalam mencetak nama merek pada kemasan agar tidak mudah luntur. Berikut jenis pencetakan nama merek makanan ringan berdasarkan jenis kemasannya:

Sablon plastik

Kemasan plastik bersablon akan membuat camilan lebih aman karena tidak tercampur dengan tinta yang ada pada tulisan nama merek. Selai itu, nama merek yang terbuat dari sablon plastik juga terlihat lebih higienis sehingga produk aman dikonsumsi.

Sablon plastik juga bersifat kedap udara sehingga kerenyahan makanan terjaga. Makanan ringan yang Anda jual juga tidak mudah tengik jika menggunakan kemasan sablon plastik.

Namun, kemasan sablon plastik cenderung lebih mahal sehingga seringkali memberatkan para pengusaha dengan modal kecil. Jadi, diperhitungkan dengan matang ketika ingin menggunakan nama merek dengan sablon plastik,

Cetak kertas

Kemasan dengan nama merek cetak kertas biasanya lebih murah daripada sablon plastik. Bermodal kertas dan printer saja, Anda sudah bisa membuatnya. Karena itu, pembuatan label dari cetak kertas seringkali dipilih para pengusaha untuk memangkas modal produksi.

Namun, nama merek dengan cetak kertas mudah luntur, terutama jika makanan mengandung minyak. Nama merek dengan cetak kertas juga mudah mengotori makanan sehingga membuat produk kurang higienis. Hal ini seringkali menyulitkan perizinan. Akan tetapi, Anda bisa menyiasatinya dengan memasukan label kertas ke dalam plastik kecil terlebih dahulu agar tidak mudah mengotori makanan.

Beberapa Hal Penting Sebelum Membuat Nama Merek Makanan Ringan

Pembuatan nama merek makanan ringan merupakan hal penting yang membutuhkan kehatian-hatian dan ketelitian tingkat tinggi. Sebab, nama merek juga berperan penting dalam menarik konsumen untuk membeli produk Anda. Untuk menunjang usaha Anda, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membuat nama merek makanan ringan:

Nama dari Olahan

Nama merek makanan ringan juga harus mencerminkan isi produk Jadi, sertakan nama jenis dan nama dagang agar konsumen tahu apa yang Anda jual saat mendengar nama merek.

Nama dagang bisa berupa kata, angka, susunan kata, atau gambar yang menjadi pembeda produk Anda dengan produk lainnya. Sementara itu, nama jenis merupakan identitas dari makanan ringan yang Anda jual.

Berat Bersih Olahan

Berat bersih merupakan informasi yang menunjukan jumlah atau kuantitas dari produk yang terdapat dalam kemasan. Hal ini juga menjadi bagian penting karena banyak konsumen yang juga memperhatikan jumlah produk dalam kemasan yang akan dibeli.

Nama dan Alamat Produsen

Jika makanan diproduksi dalam negeri, bagian kemasan biasanya mencantumkan nama dan alamat produsen produk tersebut.

Jika berasal dari luar negeri, bagian kemasan tak hanya mencantumkan nama dan alamat produsen tetapi juga menyertakan identitas distributornya.

Daftar Bahan

Daftar bahan juga harus disertakan agar konsumen tahu bahwa produk Anda terbuat dari bahan-bahan yang aman. Penulisan daftar bahan bisa dimulai dari jumlah komposisi bahan yang terbanyak. Informasi daftar bahan sangat diperlukan konsumen untuk memastikan bahwa produk Anda aman untuk dikonsumsi.

Nomor Pendaftaran Pangan

Nomor pendaftaran pangan yang dikeluarkan oleh badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) juga penting Anda cantumkan sebagai bukti bahwa produk Anda telah memenuhi standar keamanan.

Nomor pendaftaran dari BPOM terdiri dari 12 digit angka. Jika terdapat izin dari Dinas Kesehatan setempat, Anda juga harus mencantumkannya dalam label.

Keterangan Kadaluarsa

Keterangan kadaluarsa merupakan informasi batas suatu produk layak dikonsumsi. Selain mencantumkan keterangan kadaluarsa, Anda juga perlu mencantumkan saran atau cara penyimpanan produk.

Kode Produksi

Kode produksi merupakan informasi mengenai riwayat pemrosesan produk, baik dari segi kondisi maupun tanggal produksi.

Kunci Penting Membuat Merek

Terdapat beberapa kunci penting yang perlu Anda perhatikan dalam membuat nama merek makanan ringan. Berikut kunci penting dalam membuat merek makanan ringan:

Detail Informasi Pada Label

Detail informasi pada label diperlukan agar konsumen tahu apa saja yang terdapat dalam produk Anda, kuantitas produk, tata cara produk dibuat, kandungan gizi, dan sejenisnya. Detail informasi ini perlu disertakan agar konsumen mengenal produk Anda lebih dalam.

Terima Kritik dan Saran Dari Konsumen

Produk yang Anda jual tentunya diperuntukan untuk konsumen. Karena itu, Anda juga perlu mendengarkan saran konsumen agar produk Anda bisa memenuhi selera mereka.

Jika memang konsumen menginginkan hal spesifik, coba pertimbangkan hal tersebut. Karena itu, Anda jangan pernah menutup telinga dari kritik dan saran orang lain. Kritik dan saran tersebut justru akan membuat usaha Anda semakin maju.

Menguji Merk Produk Di Lapangan

Anda juga perlu menguji merek produk Anda secara langsung untuk mengetahui apakah masyarakat bisa menerimanya atau tidak.

Setelah mengetahui bagaimana respon pasar, Anda bisa melakukan perbaikan, baik dari sisi desain kemasan atau cita rasa agar produk Anda bisa diterima dengan baik oleh pasar.

Mengenal Kompetitor dan Kemampuan dalam Bersaing

Anda juga perlu mengenal kompetitor yang Anda hadapi di pasar. Lakukan riset siapa saja kompetitor Anda lalu buat produk yang memiliki nilai keunikan lebih dari kompetitor.

Nama merek makanan ringan yang Anda buat juga harus bisa mencerminkan keunggulan produk Anda dibandingkan produk kompetitor. Dengan begitu, Anda bisa lebih mudah bersaing dengan kompetitor. Jangan segan untuk selalu melakukan perbaikan agar produk Anda tidak kalah bersaing.

Demikian penjelasan lengkap mengenai cara membuat nama merek makanan ringan. Nama merek merupakan unsur penting yang menunjukan identitas produk Anda. Pembuatan nama merek tidak bisa sembarangan. Ada banyak hal yang harus Anda perhatikan dalam membuat nama merek. Karena itu, Anda harus cermat dan teliti dalam membuat nama merek makanan ringan.