Bisnis online saat sudah banyak digandrungi masyarakat, terutama dari kalangan para pemuda. Bukan hanya karena menawarkan pendapatan yang besar, menjalankan bisnis online juga tidak terlalu sulit.
Anda ingin ingin mencobanya, tapi masih ingin tahu bisnis online itu seperti apa? atau bingung bagaimana cara memulai bisnis online?
Di artikel ini Anda dapat menemukan jawabannya dengan lengkap, simak penjelasannya dibawah ini.
Daftar isi
Apa Itu Bisnis Online?
Bisnis online merupakan segala bentuk bisnis yang Anda lakukan melalui internet. Baik itu kegiatan bisnis seperti jual-beli, promosi, pelayanan kepada konsumen dan sebagainya. Lalu apa manfaat bisnis online?
Manfaat Bisnis Online
Adapun manfaat bisnis online yang penting untuk Anda ketahui antara lain:
1. Fleksibel
Manfaat pertama yaitu sangat fleksibel untuk Anda jalankan. Hal karena adanya koneksi internet yang menghubungkan banyak orang di berbagai tempat.
Dengan bisnis online, Anda bisa mengatur kapan saja waktu untuk membuka dan menutup toko dengan bebas. Bahkan Anda pun bisa membuka toko selama 24 jam.
2. Hemat Biaya
Dengan bisnis online, Anda juga bisa menghemat biaya produksi. Hal ini karena dengan bisnis daring, Anda jadi tidak perlu menyewa tempat.
Cukup dengan HP saja Anda sudah bisa menjalankan bisnis.
Selain itu, untuk kegiatan promosi Anda tidak perlu lagi mencetak brosur atau baliho yang biaya terkadang tidaklah murah. Hanya mengandalkan HP dan melalui media sosial, Anda bisa melakukan promosi produk secara gratis.
3. Menjangkau Pasar yang Luas
Manfaat selanjutnya dari bisnis online yaitu menjangkau pasar yang luas. Hal ini karena dengan internet menjadikan Anda bisa terhubung dengan semua orang dari berbagai belahan dunia.
Jadi tentunya dengan metode bisnis ini Anda bisa menjangkau pasar yang lebih luas. Lalu bagaimana cara memulai bisnis online?
Cara Bisnis Online
Adapun cara memulai bisnis online yang sangat cocok untuk pemula antara lain:
1. Temukan Masalah Pasar
Cara memulai bisnis online pertama yaitu menemukan masalah pasar. Bagaimana caranya?
Anda bisa mencari dan mengidentifikasi masalah apa saja yang sedang terjadi di pasar saat ini. Dengan melakukan observasi lapangan biasanya akan sangat membantu Anda untuk menemukan masalah yang sedang orang-orang hadapi saat ini.
Ada banyak sekali media yang bisa Anda gunakan untuk observasi pasar antara lain media sosial, marketplace, dan sebagainya. Atau bila perlu, Anda bisa berbicara langsung dengan sampel pasar. Tanyakan mengenai masalah pasar apa saja yang ada saat ini.
Nah setelah mengetahui masalah pasar, Anda bisa mengerucutkan masalah tersebut. Pilih satu masalah yang paling krusial dan berpotensi besar untuk bisnis Anda, serta yang terpenting Anda tahu solusinya.
Baca juga: 5 Cara Mudah Untuk Menentukan Potensi Pasar
2. Riset Pasar
Dalam bisnis online, Anda juga membutuhkan data objektif yang menjadi dasar bisnis. Nah untuk memperoleh data tersebut, Anda bisa melakukan riset pasar.
Untuk riset pasar ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan antara lain riset keyword, cek tren di media sosial, buat survei, dan banyak lagi. Riset keyword bisa Anda lakukan dengan mengetik keyword tertentu sesuai dengan bisnis yang akan Anda jalankan di Google Trends, dan tool sejenis lainnya.
Lihat trend keyword tersebut, seberapa besar pencariannya dan lokasi asal pencariannya. Anda bisa menggunakan hal tersebut sebagai pertimbangan untuk bisnis Anda nantinya.
Tidak hanya itu, Anda juga bisa memanfaatkan media sosial untuk riset pasar. Anda bisa melihat tren apa saja yang sedang viral di media sosial atau bisa juga dengan ketik kata kunci sesuai dengan masalah pasar yang Anda temukan sebelumnya.
3. Analisis Kompetitor
Cara memulai bisnis online selanjutnya yaitu menganalisis kompetitor. Mengapa demikian?
Tentunya jika ingin berhasil, Anda harus bisa lebih unggul dari kompetitor. Nah Anda bisa mulai mencari tahu apa kelebihan dari kompetitor serta kekurangannya.
Dengan informasi tersebut, Anda bisa mulai menggunakannya untuk menjalankan bisnis terutama untuk mengembangkan produk. Ini penting ya, jadi sebaiknya jangan Anda lewati.
4. Tentukan Target Pasar
Target pasar merupakan sekelompok orang yang memiliki kemungkinan untuk membeli produk Anda. Bisa dikatakan target pasar ini adalah orang yang Anda tuju untuk melakukan penawaran produk.
Setiap jenis produk tentunya memiliki target pasarnya masing-masing. Bahkan walaupun sama-sama satu jenis, target pasarnya bisa saja berbeda.
Alangkah lebih baik jika Anda membuat target pasar yang lebih spesifik. Hal ini karena dengan target pasar yang spesifik, Anda bisa mengembangkan produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan pasar.
Nah dalam menentukan target pasar, alangkah lebih baik jika Anda mengelompokkannya dalam dua faktor utama dulu, yaitu faktor demografi dan psikologi.
5. Menentukan Produk
Cara selanjutnya dalam memulai bisnis online yaitu menentukan produk. Setelah Anda mengetahui masalah pasar hingga target pasar, Anda bisa langsung menentukan untuk menjual produk online yang seperti apa.
Pastikan produk yang Anda jual nantinya menjawab semua kebutuhan pasar saat ini, sehingga Anda bisa mendapatkan hasil penjualan yang maksimal nantinya.
6. Membuat Website
Setiap bisnis tentunya membutuhkan toko, begitu juga dengan bisnis online. Nah website inilah yang akan menjadi toko untuk bisnis Anda.
Website menjadi salah satu tanda bahwa bisnis yang Anda jalankan ini resmi. Jika Anda tidak memiliki website resmi, kemungkinan besar pelanggan akan ragu untuk membeli di tempat Anda. Apalagi jika mengingat saat ini penipuan online banyak sekali terjadi.
Jika Anda kesulitan membuat website, ada banyak Jasa Pembuatan Website yang bisa membantu Anda.
7. Menggunakan Strategi yang Tepat
Bisnis tanpa strategi itu sia-sia, bahkan kemungkinan besar untuk bisnis Anda gagal jadi semakin besar. Oleh karena itulah menentukan strategi yang tepat tentunya sangat penting untuk Anda lakukan.
Dalam hal ini, ada beberapa aspek yang Anda bisa lakukan, mengingat teknologi yang serba canggih saat ini. Salah satunya Anda bisa coba menggunakan tool Google Bisnisku. Apa itu?
Google Bisnisku merupakan fitur pemilik bisnis yang sangat berguna untuk mempermudah calon konsumen dalam mengetahui informasi mengenai suatu bisnis.
Informasi tersebut bisa berupa nama bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon perusahaan, website perusahaan, foto kantor, alamat email perusahaan, jam operasional, hingga review pelanggan.
Tidak hanya itu, dalam hal ini Anda bisa juga memanfaatkan media sosial atau optimasi SEO. Anda bisa mencoba menggunakan media sosial seperti Instagram, Facebook, atau Twitter untuk mempromosikan produk atau brand Anda sebagai bentuk strategi bisnis.
Sedangkan optimasi SEO ini akan sangat membantu website Anda untuk mendapatkan peringkat pertama di mesin pencarian. Jika website Anda di peringkat pertama, maka akan semakin mudah untuk Anda mendapatkan pelanggan. Tertarik mencoba?
Baca juga: Strategi Digital Marketing untuk Memasarkan Produk UKM
8. Pertahankan Pelanggan Lama
Istilah pelanggan adalah raja sangat berlaku untuk cara memulai bisnis online ini. Mempertahankan pelanggan jauh lebih sulit daripada mencari pelanggan baru. Untuk itulah sebaiknya Anda benar-benar memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan setia.
Tidak hanya itu, ini juga akan sangat bermanfaat untuk mengurangi biaya produksi Anda nantinya. Mengapa demikian?
Hal ini karena Anda membutuhkan banyak ongkos dalam kegiatan promosi untuk memikat pelanggan baru. Jadi alangkah lebih baik mempertahankan pelanggan lama, bukan?
Sudah Tahu Cara Memulai Bisnis Online?
Setelah Anda mengetahui cara memulai bisnis online tersebut, Anda bisa mulai menerapkannya. Alih-alih memulai bisnis tanpa persiapan yang matang dan justru akan meningkatkan peluang rugi, lebih baik menyiapkan bisnis sebaik mungkin untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Temukan artikel seputar produksi UKM lainnya yang dapat menjawab pertanyaanmu terkait produksi UKM. Apabila Anda sudah memiliki UKM, segera daftarkan UKM Anda di UKM Sumatra Utara untuk mendapatkan keuntungan mulai dari memperluas akses pasar, jaringan bisnis, serta dapatkan akses permodalan. Daftar sekarang!