Sosial media marketing saat ini sudah bukan merupakan hal asing lagi bagi sebagian dari Anda. Promosi produk lewat platform media sosial ini dinilai cukup efektif untuk jangkau dengan mudah para calon pelanggan.
Tetapi, apakah Anda sudah lakukan strategi sosial media marketing tersebut dengan benar? Apakah Anda memakai platform satu saja dan ternyata belum membuahkah hasil yang maksimal?
Nah, pada artikel ini, Anda akan mempelajari bagaimana strategi pemasaran menggunakan sosial media. Mari mulai dari apa itu pengertian sosial media marketing.
Daftar isi
Pengertian Sosial Media Marketing
Pemasaran media sosial merupakan bentuk pemasaran secara digital yang memanfaatkan kekuatan jaringan media sosial guna capai tujuan pemasaran serta pencitraan produk-produk bisnis.
Namun, perlu untuk diingat, sosial media marketing tidak hanya tentang membuat akun bisnis serta mengunggahnya pada media sosial. Pemasaran dengan media sosial membutuhkan strategi yang bagus dan berkembang dengan tujuan terukur serta mencakup:
- Pelihara serta optimalkan profil.
- Unggah gambar, cerita, video, serta video langsung yang wakili brand atau merek Anda serta menarik pemirsa yang secara relevan.
- Tanggapi komentar, suka, dan berbagai serta pantau reputasi.
- Ikuti serta terlibat dengan para pengikut, pelanggan, serta pemberi pengaruh untuk bangun komunitas pada sekitar brand atau merek produk Anda.
- Sosial media marketing pun cakup iklan media sosial yang berbayar. Jenis pemasaran ini mengharuskan Anda membayar pada pengelola platform supaya iklan Anda dapat muncul dengan mencolok pada audiens yang telah ditargetkan.
Manfaat Sosial Media Marketing
Berikut sejumlah manfaat dari sosial media marketing untuk bisnis, baik itu bisnis kecil maupun bisnis besar:
1. Hemat Biaya
Anda tidak harus mengeluarkan uang yang terlalu banyak untuk melakukan social media marketing. Bahkan, Anda dapat secara sepenuhnya menjalankan strategi pemasaran ini tanpa mengeluarkan biaya.
Anda dapat membuat akun media sosial secara gratis, memposting gambar maupun video dengan gratis, sampai membuat grup dengan gratis. Pengeluaran hanya dibutuhkan jika Anda beli iklan yang berbayar pada media sosial itu atau Anda membeli tools pendukung.
2. Efektif-Efisien
Dibandingkan dengan pemasaran offline seperti menggunakan baliho, brosur, atau spanduk, sosial media marketing dapat lebih efektif untuk menjangkau konsumen Anda secara luas. Itu karena Anda bisa atur target iklan secara mendalam.
Anda bisa atur gender, umur, hobi, tempat tinggal, sampai status hubungan. Hasilnya, pemasaran Anda akan jauh menjadi lebih efektif dengan cara efisien serta tidak berbelit-belit.
3. Tingkatkan Brand Awareness
Pengguna media sosial di Indonesia sangat banyak, diperkirakan sekitar 160 juta pengguna. Di mana ini artinya jika Anda terapkan sosial media marketing secara baik dan benar, ada sejumlah 160 juta orang yang berpotensi untuk mengenal bisnis Anda lewat media sosial.
Apalagi, jika Anda sudah berhasil untuk buat postingan yang menarik dan menjadi viral pada kalangan netizen. Dapat dipastikan jika brand Anda akan dikenal oleh orang banyak lebih cepat.
Strategi-Strategi Sosial Media Marketing yang Efektif untuk Diterapkan pada UKM
Ada sejumlah langkah dalam strategi sosial media marketing yang dapat Anda terapkan, berikut diantaranya:
1. Riset Klien
Ketika melakukan social media marketing, Anda tak perlu untuk memakai semua jenis platform. Pakailah salah satu platform yang target klien Anda sering menggunakannya.
Media sosial Instagram cocok untuk Anda gunakan jika target audiens Anda mempunyai usia mudah serta memiliki model bisnis, yakni business to customer atau B2C. Namun, jika target klien Anda adalah para profesional serta memiliki bisnis dengan model business to business atau B2B, Facebook serta Linkedin akan jadi pilihan media sosial yang tepat untuk mempromosikan bisnis.
Baca juga: Tips Memilih Media Sosial yang Tepat Untuk UKM Kamu
2. Membuat Tujuan yang Jelas
Saat Anda melakukan social media marketing pertama kali, mungkin Anda akan bingung tujuan yang seperti apa harus dicapai. Tujuan melakukan strategi satu ini bisa berupa mencari calon klien atau pelanggan baru serta membangun hubungan dengan pelanggan, tingkatkan brand awareness, ataupun tingkatkan trafik website.
Dengan tujuan jelas, maka akan memudahkan Anda untuk melakukan social media marketing. Misalnya, Anda sudah tetapkan tujuan pemasaran untuk tingkatkan brand awareness. Sehingga ketika Anda melakukan pemasaran ini, Anda harus membuat konten yang tunjukkan mengenai brand Anda.
3. Menganalisa Kompetitor
Sekarang ini bukan Anda satu-satunya yang melakukan strategi pemasaran sosial media, tapi juga banyak dari kompetitor atau pesaing Anda yang melakukannya. Supaya strategi yang dipakai menjadi lebih unggul dari para kompetitor Anda, maka Anda pun harus mengetahui strategi yang sudah dilakukan oleh mereka.
Mencari tahu serta menganalisis media sosial yang para kompetitor Anda pakai, hashtag, keyword, sampai konsep konten yang digunakan. Namun Anda harus ingat, mencari tahu bukan artinya Anda mencuri ide mereka.
Setelah Anda mencari tahu tentang strategi dari para kompetitor, usahakan sosial media marketing yang dilakukan oleh Anda lebih unggul dibandingkan mereka.
4. Membuat Konten yang Menarik serta Relevan
Setelah lakukan riset klien, mempunyai tujuan jelas, serta melakukan riset kompetitor. Kini saatnya Anda untuk buat konten relevan serta menarik untuk sosial media marketing yang dilakukan.
Berikut sejumlah tips untuk membuat konten supaya lebih menarik dan relevan:
- Pikirkan mengenai topik yang sesuai niche bisnis.
- Buat konten sesuai tujuan promosi.
- Membuat konten yang melakukan penjualan jangan sampai berlebihan.
- Memposting secukupnya atau jangan terlalu sering.
- Konten harus mampu untuk menjawab kebutuhan dari target klien.
5. Menentukan Waktu Posting yang Tepat
Waktu postingan pada media sosial pun hal yang perlu diperhatikan. Terlalu sering Anda melakukan postingan, akan membuat calon pelanggan menjadi bosan, tapi jika Anda jarang memposting pun akan membuat mereka menjadi tak percaya dengan bisnis Anda.
Lakukan postingan di media sosial setidaknya 3 hingga 4 kali tiap minggu. Selain itu, Anda juga harus mempunyai aturan waktu yang tepat serta tidak tepat untuk memposting.
6. Memanfaatkan Ads
Sosial media marketing tak hanya dilakukan di salah satu aplikasi media sosial. Namun, Anda juga bisa memanfaatkan layanan ads di platform media sosial masing-masing. Ini bertujuan untuk tingkatkan jangkauan postingan Anda.
Ada sejumlah media sosial yang sediakan layanan ads, seperti Instagram Ads, Facebook Ads, LinkedIn Ads, serta Twitter Ads.
7. Melakukan Evaluasi
Langkah yang terakhir perlu untuk dilakukan pada sosial media marketing yakni melakukan evaluasi performa media sosial marketing yang sudah dilakukan atau diterapkan. Evaluasi ini memiliki tujuan untuk tingkatkan performa sosial media marketing yang berikutnya akan Anda lakukan.
Anda dapat melihat apa yang perlu untuk dipertahankan serta apa yang perlu untuk ditingkatkan berdasarkan dari berbagai hal yang sudah dilakukan. Cara melakukannya Anda bisa melihat dari postingan mana yang mempunyai engagement tertinggi.
Bukan hanya itu, Anda pun bisa mengambil kesempatan untuk melakukan interaksi dengan pengikut (follower) Anda, misalnya dengan Anda membuat sesi tanya jawab memakai berbagai fitur di media sosial.
Nah, begitulah langkah-langkah dalam strategi sosial media marketing yang bisa Anda coba terapkan untuk menjadikan bisnis menjadi lebih berkembang dan dikenal oleh banyak orang. Semoga bermanfaat.